Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam besabda :
الشِّفَاءُ فِيْ ثَلاَثَةٍ: شَرْبَةِ عَسَلٍ وَشَرْطَةِ مِحْجَمٍ وَكَيَّةِ نَارٍ وَإِنِّيْ أَنْهَى أُمَّتِيْ عَنْ الْكَيِّ
“Kesembuhan itu berada pada tiga hal, yaitu minum madu, sayatan pisau bekam dan sundutan dengan api (kay). Sesungguhnya aku melarang ummatku (berobat) dengan kay.” (HR Bukhari)
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam bersabda :
إِنَّ أَمْثَلَ مَا تَدَاوَيْتُمْ بِهِ الْحِجَامَةُ وَالْفَصْدُ
Teknik pengobatan bekam adalah suatu proses membuang darah kotor (toksid-racun yang berbahaya dari dalam tubuh, melalui permukaankulit. Toksid / toksin adalah endapan racun / zat kimia yang tidakdapat diuraikan oleh tubuh kita. Toksin ini berada pada hampir setiaporang. Toksin – toksin ini berasal dari pencemaran udara, maupun darimakanan yang banyak mengandung zat pewarna, zat pengembang, penyedap rasa, pemanis, pestisida sayuran dll.
Kulit adalah
organ yang terbesar dalam tubuh manusia, karena itu banyak toksid / racun
berkumpul disana. Dengan berbekam dapat membersihkan darah yang mengalir dalam
tubuh manusia. Inilah salah satu DETOKSIFIKASI (proses pengeluaran toksid /
racun) yang sangat berkesan / mujarab serta tiada efek samping. Berbekam sangat
berkesan untuk melegakan atau menghapuskan kesakitan, memulihkan fungsi tubuh /
badan serta memberi seribu harapan pada penderita untuk terus berikhtiar
mendapat kesembuhan.
BEKAM MENURUT MEDIS:
1. Memperbaharui sel-sel tubuh yang sudah rusak
2. Mengambil darah mati ( darah yang sudah tidak mengikat oksigen)
3. Detoksifikasi ( menghilangkan racun dalam darah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar